Padang – Bersih lingkungan jangan hanya karena ada perlombaan, tetapi perilaku hidup bersih harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti Gerakan Keluar Bersih yang digagas oleh Kateda.
Itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan KATEDA, Ir. Surya Tri Hato, MT, MBA ketika menjadi narasumber dalam talkshow yang dipandu Andiko Riyani di Radio Shusi 99.1 FM, Sabtu (20/11).
“Gerakan Sumbar Bersih bisa dimulai dengan langkah sederhana melalui Program Keluar Bersih yang digagas hasil pemikiran bersama dan kolaborasikan bersama Pemerintah Provinsi,” tegasnya.
Lebih lanjut dijelaskannya Program Keluar Bersih, gerakan ini bisa dilakukan bersama dari diri sendiri dan keluarga, contohnya adalah kotor saat masuk toilet tapi bisa bersih luar dalam saat keluar, jangan dibalik.
Lebih lanjut dikatakannya perilaku pengguna dalam kebersihan menjadi pemahaman penting dan didukung fasilitas yang bagus dan bersih yang digagas aktivis kebersihan Sumbar.
“Ada ide ada gagasan dan inisiasi dari kumunikasi aktivis sosial yang dilembagakan dalam KATEDA, kemudian berkomunikasi dengan pemerintah untuk proses sosialisasi seluas-luasnya, tahap awal kita kampanyekan melalui Dinas Pariwisata Sumbar, ini merupakan program jangka panjang demi kesadaran kebersihan masyarakat,” jelasnya,
Lebih lanjut dikatakannya, urgensi lainnya adalah budaya. Tepatnya bagaimana dididik dan nilai-nilai yang diajarkan di rumah tentang persepsi kebersihan itu sendiri.
“Ya, kami bersepakat mendirikan sebuah wadah untuk menyalurkan semangat ingin berkontribusi yang menggebu dalm diri, sehingga seolah tak melihat lagi bahkan mengabaikan sekat-sekat bidang ilmu dan profesi,” ujapnya seraya mengatakan namanya KATEDA, singkatan dari Katua Tekno Daya.
Melalui KATEDA inilah ingin mewujudkan tata nilai inklusif, kontributif, dan amanah. “Begitulah kami memulai semuanya dengan menjadikan ruang lingkup KATEDA terdiri dari hal. Penerapan teknologi yang meningkatkan tambah penguatan budaya,” jelas Ketua Yayasn Kateda, Muchdian Muchlis, ST, M.Tech.Mgt.
Pilihan pertama untuk kegiatan kecil namun berimpact besar yang bakal kami lakukan adalah gerakan keluar bersih. Kami yakin, gerakan ini tidak akan berhasil tanpa dukungan semua pihak. “Ayo kita mulai dari diri kita, kita dari lingkungan kita dan mari kita mulai saat ini juga.
Basamo kito memulai sesuatu yang kelihatannya kecil, namun impaknya sungguh maha dahsyat. Bersama kita sukseskan gerakan keluar bersih untuk Sumatera Barat ini.
Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat Drs. H. Novrial, MM pun memberikan apresiasi apa yang telah dilakukan Kateda, Gerakan Keluar Bersih. Artinya, apabila meninggalkan toilet dalam keadan bersih, sehingga jika ada orang lain masuk toilet maka toilet itu keadaannya telah bersih.
Menurutnya, pertama kali yang dilihat wisatawan berkunjung adalah toiletnya. Jika bersih mereka tentu akan melihat secara keseluruhan.